Rabu, 24 Maret 2021

SUMBER PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN


SOURCES OF DEVELOPMENT FINANCING

Sumber pembiayaan pembangunan, terdiri dari:

a)      Tabungan Dalam Negeri, yaitu Tabungan perusahaan & Tabungan rumah tangga

b)      Tabunga Luar Negeri, yaitu Tabungan pemerintah asing (LN) dan tabungan swasta asing

c)      Investasi dan Pertumbuhan

d)     Effisiensi penggunaan modal

e)      Sumber dana dari luar negeri : pemerintah / swasta

f)       Bantuan luar negeri


Menurut saya, agar sumber pembiayaan digunakan secara efektif dan tepat guna dengan memerlukan dan memperhatikan adanya hal-hal sebagai berikut:

a)      Komisi perencanaan yang menjadi badan pelaksana perencanaan yang terorganisir dengan tepat.

b)      Data Statistik Perencanaan yang baik dengan membutuhkan analisis yang menyeluruh tentang potensi sumberdaya yang dimiliki, beserta kekurangannya.

c)      Tujuan Perencanaan harus menetapkan tujuan yang hendak dicapai.

d)     Penetapan sasaran dan prioritas Penetapan sasaran dan prioritas untuk mencapai suatu tujuan dibuat secara makro dan sektoral.

e)      Mobilisasi Sumberdaya Dalam perencanaan ditetapkan adanya pembiayaan oleh pemerintah sebagai dasar mobilisasi sumberdaya yang tersedia.

f)       Keseimbangan dalam perencanaan Suatu perencanaan hendaknya mampu menjamin keseimbangan dalam perekonomian untuk menghindarkan kelangkaan maupun surplus pada periode perencanaan.

g)      Sistem Administrasi yang baik dan efisien dan tidak melakukan korupsi adalah syarat mutlak keberhasilan suatu perencanaan.

h)      Kebijakan pembangunan yang tepat Pemerintah dalam menetapkan dan menjalankannya demi berhasilnya rencana pembangunan dan untuk menghindari kesulitan yang mungkin timbul dalam proses pelaksanannya.

i)        Administrasi yang ekonomis dimana setiap usaha harus dibuat berdampak ekonomis dalam administrasi, khususnya dalam pengembangan bagian-bagian departemen dan pemerintah.

j)        Dasar pendidikan Administrasi yang bersih dan efisien memerlukan dasar pendidikan yang kuat dimana perencanaan yang berhasil harus memperhatikan standar moral dan etika masyarakat.

k)      Teori konsumsi sebagai salah satu syarat penting dalam perencanaan pembangunan modern adalah bahwa perencanaan tersebut harus dilandasi oleh teori konsumsi.

Dalam rangka menindaklanjuti tahap-tahap dalam pelaksanan pembangunan ekonomi, agar dapat berjalan dan telaksana secara efektif, efisien, tepat manfaat dan tepat waktu, diperlukan langkah-langkah kebijakan secara komprehensif dan terpadu. Arah kebijakan pembangunan didasarkan pada permasalahanpermasalahan yang ada, khususnya bidang ekonomi tidak semata-mata diarahkan untuk mengejar pertumbuhan ekonomi, tetapi juga yang berorientasi pada pemerataan ekonomi dalam rangka mewujudkan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan (sustainable economic development), khususnya dalam rangka meningkatkan kemandirian dan daya saing. Kebijakan pembangunan nasional memiliki peran dan fungsi yang sangat penting dan strategis bagi pencapaian tujuan-tujuan pembangunan nasional. Keberhasilan pembangonan nasional tidak hanya ditentukan oleh peran pemerintah, tetapi harus juga didukung oleh peran swasta dan masyarakat sebagi stakeholders pembangunan. Akhirnya bahwa perencanaan pembangunan ekononi memang harus direncanakan dengan baik dan matang supaya dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia dan juga harus ada pengawasan yang lebih efektif lagi supaya tidak terjadi kebocoran yang merugikan rakyat banyak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar